Nama Dan Foto Jenis Ayam Hias Terkenal Layak Dipelihara
Macam-macam Jenis Ayam Hias, Mulai Yang Berjambul Hingga Berekor Panjang dan Berumbai
Jenis Ayam Jambul Poland
Ayam ini merupakan jenis ayam yang mempunyai keunikan, yaitu mempunyai jambul. Sesuai dengan namanya, ayam jenis ini mempunyai bulu yang berwarna putih dan lebat mirip kapas. Nama Ayam Poland memang terkadang membingungkan bagi para penghobi ayam hias, alasannya yaitu banyak orang yang menyebutnya dengan sebutan Ayam Polandia dan berasal dari Polandia. Namun berdasarkan beberapa sumber, Ayam Poland berasal dari Belanda. Ayam Poland biasa disebut dengan ayam polish, ayam polandia, ayam jambul atau ayam mahkota. Salah satu keunikan dari ayam ini yaitu bulu kepalanya yang lebat sehingga menutupi matanya. Ayam Poland Dewasa
Jenis Ayam Serama
Ayam jenis ayam ini cukup banyak penggemarnya di Indonesia. Ukuran badan yang mungil dan bulunya yang indah menjadi alasan orang menyukai jenis ayam ini. Selain itu, ayam ini mempunyai keunikan, yaitu bisa bangun tegak dengan membusungkan dadanya meskipun sedang berjalan.
Jenis Ayam Ketawa
Ayam ini mempunyai nama yang unik. Hal ini diubahsuaikan dengan tingkah lakunya yang suka bersuara dan suaranya mirip dengan orang yang sedang tertawa. Disarankan bagi hobiis untuk memelihara ayam ini alasannya yaitu gampang dipelihara dan tahan terhadap aneka macam jenis cuaca. Ayam Ketawa merupakan ayam orisinil Indonesia tepatnya 183 km utara kota Makassar, Sulawesi Selatan. Ayam Ketawa mempunyai beberapa jenis yang dibagi berdasarkan bunyi yang dihasilkan. Terdapat 3 jenis ayam ketawa, yaitu Ketawa Gretek, Ketawa Slow dan Ketawa Dangdut. Salah satu keunikan ayam ini yaitu suaranya terdengar mirip orang tertawa.
Jenis Ayam Pelung
Ayam ini merupakan ayam orisinil Indonesia yang berkembang di kawasan Cianjur dan Sukabumi. Ada pula ayam balenggek, merupakan jenis ayam yang berasal dari Sumatra Barat. Ayam ini cukup berakal dalam berkokok dengan bunyi merdunya dan iramanya bersusun-susun. Ayam Cemani merupakan salah satu ayam orisinil Indonesia yang berasal dari Karisidenan tepatnya dari kawasan Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah. Ayam ini banyak dikembangbiakkan di Desa Kedu, Desa Beji dan Desa Kahuripan, Kecamatan Kedu Kabupaten Temanggung semenjak periode ke 20. Ciri khas dari Ayam Cemani ini yaitu warnanya yang serba hitam. Harga dari ayam ini cukup fantastik.
Jenis Ayam Onagodari
Ayam ini merupakan jenis ayam hias yang berasal dari Jepang. Ayam ini mempunyai bulu yang berwarna putih higienis dan ada juga yang berwarna hitam. Bentuk ekornya cukup unik, yaitu berumbai-rumbai panjang sehingga ayam ini terlihat sangat anggun.
Selain ekornya yang panjang, ayam onagadori mempunyai warna bulu yang juga eksotis. Beberapa warna yang banyak dijumpai yaitu putih, hitam-merah, hitam-perak, hitam-emas, merah-emas, maupun variasi dari beberapa warna. Meski pemeliharaanya juga hampir sama dengan jenis ayam yang lain, akan tetapi sangkar untuk onagadori sebaiknya harus diubahsuaikan semoga keindahan bulu ayam ini tidak rusak.
Ayam Onagadori Merah Hitam
Ayam Onagadori Albino
Ayam Onagadori Putih Merah
Ayam Onagadori merupakan ayam yang berasal dari Jepang yang telah dikembangbiakkan tiga periode lalu. Nama Onagadori berasal dari “O” yang berarti ekor, “naga” yang berarti panjang, dan “dori” yang berarti unggas. Kaprikornus arti Onagadori yaitu ayam atau unggas yang mempunyai ekor yang panjang. Salah satu keunikan dari ayam ini yaitu ekornya yang panjang, dan di negara asalnya bisa mencapai 15 meter, namun di Indonesia hanya bisa mencapai 1, 5 meter dengan perawatan yang bagus. Ayam onagadori juga menerima julukan unggas yang terhormat. Namun bila dilihat dari jenisnya, gelar ayam yang terhormat memang tidak salah. Perkembangan ayam ini masih sedikit, jadi bila Anda ingin mencoba beternak ayam orisinil jepang ini tentunya masih banyak kesempatan.
Jenis Ayam Kate
Ayam kate mempunyai perawakan yang kecil, berkaki pendek dan unik alasannya yaitu mempunyai aneka macam kelebihan dibandingkan dengan ayam biasa, terutama dalam hal keindahan bulu, jengger, penampilan fisik dan tingkah laku.
Ciri Ciri Ayam Kate lokal :
Warna bulunya putih mulus tapi ada juga yang hitam mulus atau hitam kehijauan. Jengger dan pialnya sangat mencolok, alasannya yaitu besar dan merah. Jengger berbentuk wilah – Kaki pendek abu-abu – Kuku dan paruh putih.
Ternak ayam kate yaitu salah satu bisnis yang berpeluang besar. Ayam kate mempunyai bentuk badan yang kecil dan sering dijadikan sebagaii ayam hias. Ayam kate bila dilihat secara fisik memang mempunyai bentuk yang berbeda dengan jenis ayam kampung biasa. Tubuhnya yang kecil tentu saja menciptakan berat daging ayam kate juga kecil. Meskipun tidak cocok sebagai ayam pedaging ataupun petelur, ayam ini sangat cocok dipelihara dan dirawat sebagai ayam hiasan di rumah alasannya yaitu tubuhnya yang lucu. Harga ayam kate juga terbilang tinggi dan bisa menghasilkan telur yang baik meskipun tidak sebanyak ayam petelur.
Jenis Ayam Hutan Hijau
Ayam Hutan Hijau ini tersebar disekitar Jawa, Bali, Kangean, dan Flores.
Ciri-cirinya yaitu sebagai berikut :
Ayam Hutan Hijau Jantan panjangnya kira-kira 70 cm Beratnya 0,7 – 1,5 Kg. Bulu dada hitam berbaur hijau mengkilap dengan ujung ke kuning-kuningan. Bulu ekor panjang melengkung hitam, Bulu leher kecil-kecil merah kekuning-kuningan. Jengger lingkaran rata Pial tunggal – Bunyi kokoknya ce-ki-krek.
Ayam Hutan Hijau Betina :
Panjang kira-kira 40 cm
Bulunya kuning pucat
Beratnya 0,5 – 0,8 Kg
Produksi telur 3 – 5 butir / musim
Jenis Ayam Hutan Merah
Ayam ini tersebar mulai dari India hingga ke China dan Indonesia. Ada 5 sub spesies ayam hutan merah, dua diantaranya terdapat di Indonesia, yakni Gallus-gallus di Sumatera dan Gallus-gallus bankiva di Jawa dan Madura, sedangkan Gallus-gallus murghi terdapat di India dan Bangladesh. Gallus-gallus spadiceus di Myanmar dan Vietnam dan Gallus-gallus jaboullei di China Selatan serta pulau Hainan.
Ciri-ciri Ayam Hutan Merah :
Bobot ayam jantan remaja 0,7 Kg dan betina 0,4 Kg. Produksi telur 5 – 7 butir permusim. Jantan mempunyai bulu leher yang panjang dan sempit dan bulu dada hitam. Jengger berbentuk willah bergerigi merah. Pial double, merah. Bunyi kokoknya “ku-ku-ru-yuk” mirip ayam jantan biasa. Ayam ini tersebar di Jawa dan Madura.
Jenis Ayam Hias Sumatra
Ayam hias Sumatra ini merupakan ayam lokal yang berkembang di Sumatera Barat Ciri-cirinya yaitu Perawakannya tegap, gagah tapi ukuran tubuhnya kecil. Ayam jantan berkepala kecil, tetapi tengkoraknya lebar. Paruh pendek, kukuh dan hitam. Kuping kecil, hitam. Jengger wilah merah. Kulit muka merah atau hitam, ditumbuhi bulu halus yang jarang. Bobot ayam jantan remaja sekitar 2 kg dan betina 1,5 kg.
Jenis Ayam Kapas
Ayam Kapas merupakan salah satu unggas yang berasal dari negeri China, Marcopolo mengenalkan ayam kapas ini ke negara- negara di Eropa. Ciri khas dari Ayam Kapas yaitu mempunyai bulu yang berbeda dengan ayam jenis lainnya, alasannya yaitu folikel bulu tidak menempel antara satu dengan yang lainnya sehingga nampak mirip kapas atau sutera. Bulu yang panjang memang berfungsi untuk menjaga badan mereka semoga tetap hangat ketika cuaca ekstrim di China. Keunikannya yang lain yaitu jumlah jarinya yang berjumlah lima sementara untuk unggas yang lainnya berjari empat. Ayam Kapas Dewasa Sepasang
Jenis Ayam Mutiara
Ayam Mutiara merupakan keluarga burung (Aves) dan bukan ayam yang kemudian dikenal dengan nama ayam mutiara. Ayam Mutiara berasal dari daratan Afrika yang pada habitat aslinya hidup bergerombol di semak-semak sabana. Meski dari keluarga burung, ayam mutiara juga tidak suka terbang tinggi, tetapi Anda jangan terkejut bila sewaktu-waktu ayam mutiara sanggup terbang tinggi. Salah satu keunikan ayam mutiara yaitu bertelur di ekspresi dominan penghujan. Ayam ini sanggup bertelur 50 hingga 100 butir dalam sekali bertelur. Ayam Mutiara Dewasa
Jenis Ayam Batik
Ayam batik yaitu homogen ayam yang mempunyai motif ibarat motif kain batik yang terletak pada bulu tubuhnya. Ayam batik terbagi menjadi dua macam, yaitu ayam batik kanada dan batik itali. Ayam batik kanada mempunyai warna bulu hitam dan keemasan, sedangkan ayam batik itali mempunyai perpaduan antara warna putih dan hitam. Ayam Batik juga disebut dengan ayam Sebright (dalam bahasa Inggris) yang berasal dari pengembang ayam ini yaitu Sir John Saunders Sebright. Keunikan ayam batik terletak pada bulunya dan postur tubuhnya yang relatif kecil, bertelur kecil tetapi banyak dikembangbiakkan sebagai ayam hias/ pameran. Orang-orang Indonesia menyebutnya dengan sebutan ayam batik alasannya yaitu ciri khas warna bulunya yang ibarat motif batik.
Ayam sebright ini bukanlah ayam orisinil Indonesia alasannya yaitu asal-usulnya memang berasal dari Inggris. Diduga bibit ayam ini berasal dari Itali, maka ayam sebright juga sering disebut dengan ayam itali. Dan ayam tersebut memang sudah ada di Indonesia semenjak dahulu berdasarkan dongeng masyarakat yang sudah beredar, meski hanya orang-orang tertentu saja yang memilikinya. Bahkan dulu ayam ini untuk dikonsumsi oleh beberapa orang yang memeliharanya. Hingga akibatnya ayam tersebut dibudidayakan dalam bentuk ayam hias sebagai lahan bisnis sesudah diketahui bahwa ayam tersebut mempunyai harga jual yang tinggi.
Jenis Ayam Jambul Poland
Ayam ini merupakan jenis ayam yang mempunyai keunikan, yaitu mempunyai jambul. Sesuai dengan namanya, ayam jenis ini mempunyai bulu yang berwarna putih dan lebat mirip kapas. Nama Ayam Poland memang terkadang membingungkan bagi para penghobi ayam hias, alasannya yaitu banyak orang yang menyebutnya dengan sebutan Ayam Polandia dan berasal dari Polandia. Namun berdasarkan beberapa sumber, Ayam Poland berasal dari Belanda. Ayam Poland biasa disebut dengan ayam polish, ayam polandia, ayam jambul atau ayam mahkota. Salah satu keunikan dari ayam ini yaitu bulu kepalanya yang lebat sehingga menutupi matanya. Ayam Poland Dewasa
Jenis Ayam Serama
Ayam jenis ayam ini cukup banyak penggemarnya di Indonesia. Ukuran badan yang mungil dan bulunya yang indah menjadi alasan orang menyukai jenis ayam ini. Selain itu, ayam ini mempunyai keunikan, yaitu bisa bangun tegak dengan membusungkan dadanya meskipun sedang berjalan.
Jenis Ayam Ketawa
Ayam ini mempunyai nama yang unik. Hal ini diubahsuaikan dengan tingkah lakunya yang suka bersuara dan suaranya mirip dengan orang yang sedang tertawa. Disarankan bagi hobiis untuk memelihara ayam ini alasannya yaitu gampang dipelihara dan tahan terhadap aneka macam jenis cuaca. Ayam Ketawa merupakan ayam orisinil Indonesia tepatnya 183 km utara kota Makassar, Sulawesi Selatan. Ayam Ketawa mempunyai beberapa jenis yang dibagi berdasarkan bunyi yang dihasilkan. Terdapat 3 jenis ayam ketawa, yaitu Ketawa Gretek, Ketawa Slow dan Ketawa Dangdut. Salah satu keunikan ayam ini yaitu suaranya terdengar mirip orang tertawa.
Jenis Ayam Pelung
Ayam ini merupakan ayam orisinil Indonesia yang berkembang di kawasan Cianjur dan Sukabumi. Ada pula ayam balenggek, merupakan jenis ayam yang berasal dari Sumatra Barat. Ayam ini cukup berakal dalam berkokok dengan bunyi merdunya dan iramanya bersusun-susun. Ayam Cemani merupakan salah satu ayam orisinil Indonesia yang berasal dari Karisidenan tepatnya dari kawasan Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah. Ayam ini banyak dikembangbiakkan di Desa Kedu, Desa Beji dan Desa Kahuripan, Kecamatan Kedu Kabupaten Temanggung semenjak periode ke 20. Ciri khas dari Ayam Cemani ini yaitu warnanya yang serba hitam. Harga dari ayam ini cukup fantastik.
Jenis Ayam Onagodari
Ayam ini merupakan jenis ayam hias yang berasal dari Jepang. Ayam ini mempunyai bulu yang berwarna putih higienis dan ada juga yang berwarna hitam. Bentuk ekornya cukup unik, yaitu berumbai-rumbai panjang sehingga ayam ini terlihat sangat anggun.
Selain ekornya yang panjang, ayam onagadori mempunyai warna bulu yang juga eksotis. Beberapa warna yang banyak dijumpai yaitu putih, hitam-merah, hitam-perak, hitam-emas, merah-emas, maupun variasi dari beberapa warna. Meski pemeliharaanya juga hampir sama dengan jenis ayam yang lain, akan tetapi sangkar untuk onagadori sebaiknya harus diubahsuaikan semoga keindahan bulu ayam ini tidak rusak.
Ayam Onagadori Merah Hitam
Ayam Onagadori Albino
Ayam Onagadori Putih Merah
Ayam Onagadori merupakan ayam yang berasal dari Jepang yang telah dikembangbiakkan tiga periode lalu. Nama Onagadori berasal dari “O” yang berarti ekor, “naga” yang berarti panjang, dan “dori” yang berarti unggas. Kaprikornus arti Onagadori yaitu ayam atau unggas yang mempunyai ekor yang panjang. Salah satu keunikan dari ayam ini yaitu ekornya yang panjang, dan di negara asalnya bisa mencapai 15 meter, namun di Indonesia hanya bisa mencapai 1, 5 meter dengan perawatan yang bagus. Ayam onagadori juga menerima julukan unggas yang terhormat. Namun bila dilihat dari jenisnya, gelar ayam yang terhormat memang tidak salah. Perkembangan ayam ini masih sedikit, jadi bila Anda ingin mencoba beternak ayam orisinil jepang ini tentunya masih banyak kesempatan.
Jenis Ayam Kate
Ayam kate mempunyai perawakan yang kecil, berkaki pendek dan unik alasannya yaitu mempunyai aneka macam kelebihan dibandingkan dengan ayam biasa, terutama dalam hal keindahan bulu, jengger, penampilan fisik dan tingkah laku.
Ciri Ciri Ayam Kate lokal :
Warna bulunya putih mulus tapi ada juga yang hitam mulus atau hitam kehijauan. Jengger dan pialnya sangat mencolok, alasannya yaitu besar dan merah. Jengger berbentuk wilah – Kaki pendek abu-abu – Kuku dan paruh putih.
Ternak ayam kate yaitu salah satu bisnis yang berpeluang besar. Ayam kate mempunyai bentuk badan yang kecil dan sering dijadikan sebagaii ayam hias. Ayam kate bila dilihat secara fisik memang mempunyai bentuk yang berbeda dengan jenis ayam kampung biasa. Tubuhnya yang kecil tentu saja menciptakan berat daging ayam kate juga kecil. Meskipun tidak cocok sebagai ayam pedaging ataupun petelur, ayam ini sangat cocok dipelihara dan dirawat sebagai ayam hiasan di rumah alasannya yaitu tubuhnya yang lucu. Harga ayam kate juga terbilang tinggi dan bisa menghasilkan telur yang baik meskipun tidak sebanyak ayam petelur.
Jenis Ayam Hutan Hijau
Ayam Hutan Hijau ini tersebar disekitar Jawa, Bali, Kangean, dan Flores.
Ciri-cirinya yaitu sebagai berikut :
Ayam Hutan Hijau Jantan panjangnya kira-kira 70 cm Beratnya 0,7 – 1,5 Kg. Bulu dada hitam berbaur hijau mengkilap dengan ujung ke kuning-kuningan. Bulu ekor panjang melengkung hitam, Bulu leher kecil-kecil merah kekuning-kuningan. Jengger lingkaran rata Pial tunggal – Bunyi kokoknya ce-ki-krek.
Ayam Hutan Hijau Betina :
Panjang kira-kira 40 cm
Bulunya kuning pucat
Beratnya 0,5 – 0,8 Kg
Produksi telur 3 – 5 butir / musim
Jenis Ayam Hutan Merah
Ayam ini tersebar mulai dari India hingga ke China dan Indonesia. Ada 5 sub spesies ayam hutan merah, dua diantaranya terdapat di Indonesia, yakni Gallus-gallus di Sumatera dan Gallus-gallus bankiva di Jawa dan Madura, sedangkan Gallus-gallus murghi terdapat di India dan Bangladesh. Gallus-gallus spadiceus di Myanmar dan Vietnam dan Gallus-gallus jaboullei di China Selatan serta pulau Hainan.
Ciri-ciri Ayam Hutan Merah :
Bobot ayam jantan remaja 0,7 Kg dan betina 0,4 Kg. Produksi telur 5 – 7 butir permusim. Jantan mempunyai bulu leher yang panjang dan sempit dan bulu dada hitam. Jengger berbentuk willah bergerigi merah. Pial double, merah. Bunyi kokoknya “ku-ku-ru-yuk” mirip ayam jantan biasa. Ayam ini tersebar di Jawa dan Madura.
Jenis Ayam Hias Sumatra
Ayam hias Sumatra ini merupakan ayam lokal yang berkembang di Sumatera Barat Ciri-cirinya yaitu Perawakannya tegap, gagah tapi ukuran tubuhnya kecil. Ayam jantan berkepala kecil, tetapi tengkoraknya lebar. Paruh pendek, kukuh dan hitam. Kuping kecil, hitam. Jengger wilah merah. Kulit muka merah atau hitam, ditumbuhi bulu halus yang jarang. Bobot ayam jantan remaja sekitar 2 kg dan betina 1,5 kg.
Jenis Ayam Kapas
Ayam Kapas merupakan salah satu unggas yang berasal dari negeri China, Marcopolo mengenalkan ayam kapas ini ke negara- negara di Eropa. Ciri khas dari Ayam Kapas yaitu mempunyai bulu yang berbeda dengan ayam jenis lainnya, alasannya yaitu folikel bulu tidak menempel antara satu dengan yang lainnya sehingga nampak mirip kapas atau sutera. Bulu yang panjang memang berfungsi untuk menjaga badan mereka semoga tetap hangat ketika cuaca ekstrim di China. Keunikannya yang lain yaitu jumlah jarinya yang berjumlah lima sementara untuk unggas yang lainnya berjari empat. Ayam Kapas Dewasa Sepasang
Jenis Ayam Mutiara
Ayam Mutiara merupakan keluarga burung (Aves) dan bukan ayam yang kemudian dikenal dengan nama ayam mutiara. Ayam Mutiara berasal dari daratan Afrika yang pada habitat aslinya hidup bergerombol di semak-semak sabana. Meski dari keluarga burung, ayam mutiara juga tidak suka terbang tinggi, tetapi Anda jangan terkejut bila sewaktu-waktu ayam mutiara sanggup terbang tinggi. Salah satu keunikan ayam mutiara yaitu bertelur di ekspresi dominan penghujan. Ayam ini sanggup bertelur 50 hingga 100 butir dalam sekali bertelur. Ayam Mutiara Dewasa
Jenis Ayam Batik
Ayam batik yaitu homogen ayam yang mempunyai motif ibarat motif kain batik yang terletak pada bulu tubuhnya. Ayam batik terbagi menjadi dua macam, yaitu ayam batik kanada dan batik itali. Ayam batik kanada mempunyai warna bulu hitam dan keemasan, sedangkan ayam batik itali mempunyai perpaduan antara warna putih dan hitam. Ayam Batik juga disebut dengan ayam Sebright (dalam bahasa Inggris) yang berasal dari pengembang ayam ini yaitu Sir John Saunders Sebright. Keunikan ayam batik terletak pada bulunya dan postur tubuhnya yang relatif kecil, bertelur kecil tetapi banyak dikembangbiakkan sebagai ayam hias/ pameran. Orang-orang Indonesia menyebutnya dengan sebutan ayam batik alasannya yaitu ciri khas warna bulunya yang ibarat motif batik.
Ayam sebright ini bukanlah ayam orisinil Indonesia alasannya yaitu asal-usulnya memang berasal dari Inggris. Diduga bibit ayam ini berasal dari Itali, maka ayam sebright juga sering disebut dengan ayam itali. Dan ayam tersebut memang sudah ada di Indonesia semenjak dahulu berdasarkan dongeng masyarakat yang sudah beredar, meski hanya orang-orang tertentu saja yang memilikinya. Bahkan dulu ayam ini untuk dikonsumsi oleh beberapa orang yang memeliharanya. Hingga akibatnya ayam tersebut dibudidayakan dalam bentuk ayam hias sebagai lahan bisnis sesudah diketahui bahwa ayam tersebut mempunyai harga jual yang tinggi.
